Membangun Tunas Bangsa dari Umma Pande

Sumba Barat Daya, Villagerspost.com – “Kami anak Umma Pande rajin belajar, karena kami ingin pandai untuk masa depan yang bersinar,” itulah bait lagu yang dinyanyikan oleh anak-anak Umma Pande atau “rumah pintar” yang berdiri di wilayah Gollu Dapi, Desa Watukawula, Sumba Barat Daya.

Umma Pande memang sengaja didirikan sebagai sebagai tempat belajar dan bermain bagi anak-anak di wilayah Gollu Dapi. “Umma Pande dibangun pada tahun 2013. Bangunan ini bisa dijadikan tempat belajar, pertemuan warga, jadi sangat multi fungsi bagi warga sekitar Gollu Dapi,” ujar ibu Sulis Seda, manager program Yayasan Pengembangan Kemanusiaan Donders (YPKD) Kabupaten Sumba Barat Daya, kepada Villagerspost.com, beberapa waktu lalu.

Sejauh ini, kata Sulis, YPK Donders sudah mendirikan empat bangunan Umma Pande di kabupaten Sumba Barat Daya. Dua Umma Pande di Gollu Dapi dan Dikira, sedangkan dua di daerah Kodi namanya Umma Pegge. “Fungsinya sama untuk kepentingan pembelajaran anak-anak serta masyarakat sekitar,” imbuhnya.

Mama Putri, salah satu orang tua di Gollu Dapi melontarkan kegembiraannya dengan adanya Umma Pande bagi anak-anak sekitar. “Ini masuk tahun keempat, perkembangan yang terjadi khususnya pada anak saya cukup pesat, begitupun pada anak yang lain jadi dengan adanya Umma Pande samgat membantu dalam hal kecerdasan anak,” katanya dengan nada ceria.

Ada 52 anak yang ikut terlibat secara aktif dalam satu minggu tiga kali pertemuan. “Anak-anak belajar setiap hari Senin, Kamis dan Sabtu,” ujar Cindy Christian, Staf YPK Donders.

“Yang paling membahagiakan ketika bisa berbagi dan membangun kebersamaan. Kemudian yang menyedihkan saat ada anak yang tidak bisa hadir karena sakit,” tambah perempuan penyuka warna hitam ini.

Anak-anak pun sangat antusias belajar dan bermain di Umma Pane. “Kami di sini belajar bernyanyi, berhitung, menulis serta mengerjakan tugas dari sekolah secara bersama-sama,” cerita Antonius Tanggu Solo, siswa kelas 4 di SD Weelonda.

“Bersahabat dengan alam,sesama beserta dengan Tuhan.” Bait lagu Umma Pande terahir ini sekaligus menutup aktivitas mereka kembali ke rumah masing-masing. “Berbahagialah Anak-Anak Sumba!”

Video/Teks: Rahmat Adinata, Petani Organik, Anggota Gerakan Petani Nusantara