Jamaluddin Daeng Abu, Membangun Pertanian Organik Berbuah Penghargaan

Jakarta, Villagerspost.com – Langkah Jamaluddin Daeng Abu, petani organik dari Desa Kanreapia, Tombolo Pao, Kabupaten Gowa di ajang Citi Microentrepreneurship Awards (CMA) 2017-2018, terus berlanjut. Setelah menembus ajang finalis yang berjumlah 20 orang, kini, pria yang juga merupakan jurnalis warga untuk Villagerspost.com itu, maju ke ajang penganugerahan alias awarding.

Pemberian penghargaan itu sendiri akan dilaksanakan setelah para finalis melewati tahap penjurian yang dilaksanakan pada tanggal 1-7 April 2018 ini. Para pemenang akan menyabet gelar sebagai Pengusaha UMKM terbaik dari Citi Foundation dan Mercy Corps.

Adapun kategori-kategori yang akan diperebutkan diantaranya 1. Agriculture, 2. Arts and Creative Design, 3. Fishery, 4. Service and Culinary, 5 Best Women, 6. Young Microentrepreneur, 7. Microentrepreneur of the year, 8. Microfinance Institution of the year.

Jamaluddin sendiri mengaku senang dengan pengalamannya ini. “Ajang pemberian penghargaan seperti ini adalah cara mengevaluasi sejauh mana kita telah melangkah. Adalah cara bersaing secara sehat, menuju usaha yang lebih baik,” ujarnya kepada Villagerspost.com, Selasa (3/4).

Selain itu, kata dia, dalam masa penjurian ini juga banyak mendapatkan tambahan ilmu yang bermanfaat. “Salah satunya kami mendapatkan materi perencanaan bisnis dan keuangan, pematerinya Pak Ambara dari Ambara and Parter Consulting Group. Beliau mengajarkan, semua usaha perlu memperhatikan catatan keuangan perusahaannya agar perusahaan punya arah dan tujuan yang baik,” ujar Jamaluddin.

Jamaluddin sendiri saat ini tengah mengembangkan usaha pertanian organik antara lain Toko Tani Organik dan Kampung Organik dan masuk dalam kategori Agriculture. Jamaluddin yang merupakan lulusan program pasca sarjana Universitas Muslim Indonesia ini membangun usaha bertajuk: “Kanreapia Desa Wisata, Kampung Organik dan Kampung Literasi”.

Untuk kampung literasi, Jamaluddin mendirikan Rumah Koran, tempat bagi anak-anak petani dan para petani belajar membaca dan mengembangkan minat membaca. Dia berharap, kegiatan Citi Microentrepreneurship Awards 2017-2018 menjadi menjadi modal pengembangan bisnis Agribisnis kedepannya. “Ajang ini adalah kesempatan bisa berkumpul dan bertemu dengan pengusaha-pengusaha hebat dari seluruh Indonesia,” ujarnya.

Editor: M. Agung Riyadi