RI-Timor Leste Kerjasama Berantas Illegal Fishing

Kapal-kapal ikan Vietnam yang ditangkap aparat KKP (dok. kkp.go.id)
Kapal-kapal ikan Vietnam yang ditangkap aparat KKP (dok. kkp.go.id)

Jakarta, Villagerspost.com – Pemerintah RI dan Timor Leste bersepakat untuk bekerjasama dalam pemberantasan illegal fishing. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan, kedua negara sepakat memberantas illegal fishing hingga nol persen.

“Kalau kita bekerja sama, tidak ada lagi tempat persembunyian,” kata Susi seperti dikutip kkp.go.id, Senin (31/8).

Sebelumnya, pada hari Sabtu (29/8) Susi menandatangani MOU dengan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Timor Leste, Estanislau da Silva, di GMB I, Kantor KKP, Jakarta. Susi mengatakan, selama ini banyak kapal pencuri ikan yang melarikan diri ke negara di ujung timur Indonesia itu.

Begitu pun sebaliknya banyak kapal-kapal pencuri ikan di Timor Leste yang kabur ke perairan Indonesia. Dalam nota kesepahaman ini, ada beberapa kesepakatan yang disepakati antara Indonesia dan Timor Leste.

Kesepakatan itu diantaranya pencegahan, penghalangan, dan penghapusan penangkapan ikan yang tidak sah, manajemen perikanan dan konservasi, pertukaran informasi, data dan teknologi di bidang kelautan dan perikanan, pengolahan produk-produk perikanan, pemasaran dan investasi, penelitian dan pertukaran para ahli/ilmuwan/pejabat pemerintah dan pembangunan kapasitas sumber daya manusia di bidang kelautan dan perikanan.

Estanislau da Silva menyebutkan banyak ditemukan kapal pencurian ikan di negaranya namun tak punya kemampuan untuk mengontrol jumlah yang masif.

“Untuk itu Timor Leste merangkul Indonesia untuk memberantas pencurian ikan dengan melaporkannya satu sama lain. Ini adalah cara terbaik untuk menjaga ekosistem dan untuk melindungi sumber daya perikanan untuk rakyat,” ujarnya.

Sebagai wujud komitmennya, Da Silva berjanji akan mengirimkan sejumlah orang ke Indonesia untuk di training bidang pembangunan kapasitas untuk meningkatkan industri perikanan. Selain itu pihaknya juga akan membentuk satuan tugas tertentu untuk melaksanakan pekerjaan ini. Harapannya, Timor Leste dapat secara progresif memberantas mafia ikan yang bermain.

“Saya memberikan selamat kepada Indonesia yang telah berhasil melakukannnya. Kita akan melakukan hal yang sama dan mengambil langkah konkret,” tegas Da Silva. (*)

Facebook Comments

Add a Comment

Your email address will not be published.